Investasi

Keuntungan Investasi Emas Dalam Jangka Panjang 10 Tahun

15
×

Keuntungan Investasi Emas Dalam Jangka Panjang 10 Tahun

Sebarkan artikel ini
keuntungan investasi emas jangka panjang 10 tahun

Tahun 2025, harga emas melonjak naik di angka Rp. 2 jutaan. Tentu banyak yang tergiur ingin membeli emas dan berharap bisa mendapatkan keuntungan yang besar. Tapi apa benar emas sangat menguntungkan sebagai instrumen investasi?

Well, emas sendiri hadir sebagai salah satu instrumen investasi yang sangat likuid dan dianggap menjaga kestabilan nilai mata uang. Kalau kita lihat sekitar tahun 2020 lalu, harga emas masih menyentuh di harga Rp. 800 ribuan. Nah dalam waktu 5 tahun saja, angka ini melejit sampai menyentuh Rp. 2 jutaan. Wah untung banyak tuh! Eits! Ada prinsip penting yang harus kamu pegang saat kamu mau investasi emas. 

Emas merupakan salah satu jenis investasi jangka panjang. Harganya memang fluktuatif kalau kita pantau secara teratur, akan tetapi sebenarnya tidak bisa signifikan seperti jenis investasi yang lain. Kalau kita lihat contoh tadi, orang yang membeli emas sekitar 5 tahun sebelumnya atau di atasnya sudah pasti akan mendapatkan keuntungan yang tinggi. Jadi kalau kamu berharap bisa untuk cepat dari investasi emas, ya tidak juga. 

Terus Berapa Lama Investasi Emas Ini Bisa Untung?

Untuk mendapatkan keuntungan yang maksimal dari investasi emas, pastikan kamu menunggu selama kurang lebih 5 tahun. Atau kalau kepepet setidaknya kamu bisa menjualnya setelah 3 tahun dari pembelian. 

Hal lain yang wajib kamu ingat dalam hal ini adalah harga pembelian seringkali lebih tinggi dari harga jual. Jadi ya kuncinya memang harus menunggu sampai setidaknya 5 tahun biar kelihatan hasilnya.

Apa Sih Keuntungan Investasi Emas?

Selain membantu menjaga nilai mata uang, emas ternyata memiliki keunikan dan kelebihan sendiri dalam dunia investasi, antara lain:

Sebagai instrumen investasi 

Kalau mau beli emas sebaiknya beli yang emas batangan dan hindari membeli dalam bentuk perhiasan. Emas batangan harga jualnya lebih mahal karena tidak perlu terpotong biaya pembuatan dan campuran logam lainnya. Harga belinya juga bervariasi dan kamu pun bisa membelinya mulai dari 0,5 gram sampai 1.000 gram. 

Likuid 

Emas menjadi salah satu instrumen yang sifatnya sangat likuid sehingga mudah sekali dicairkan kalau butuh. Jadi sekarang mulai paham kan kenapa ibu-ibu lebih suka menyimpan uang terus pas butuh langsung di bawa ke pegadaian atau merchant yang melayani jual beli emas? Jadi ini karena sifatnya yang likuid alias mudah dicairkan. Kamu bisa mencarinya kapan saja, bahkan kalau kamu tidak punya sertifikat. 

Perlindungan Inflasi 

Banyak yang bilang kalau emas ini jadi salah satu instrumen yang menjaga nilai mata uang. Jadi kalau dibandingkan dengan tabungan biasa, emas bisa jadi pilihan karena mampu melindungi uang kamu dari inflasi. Apalagi saat krisis ekonomi.  

Terus Resiko Investasi Emas Apa Saja?

keuntungan investasi emas jangka panjang 10 tahun

Nilai Spread Lebih Tinggi 

Selisih harga jual dan harga beli emas murni biasanya sangat tinggi. Jadi kamu harus keluar biaya besar kalau menjual emas batangan ini. Plus harga emas ini dipengaruhi oleh kondisi ekonomi dan nilai tukar rupiah. 

Resiko Kehilangan 

Kalau kamu beli emas batangan, kamu harus siap dengan segala resikonya, apa lagi bentuknya fisik yang mudah hilang dan dicuri. Untungnya sekarang ada investasi emas digital yang lebih praktis dan tidak bikin pusing dalam mencari tempat penyimpanan. 

Resiko Palsu 

Banyak sekali merchant yang menjual emas palsu dengan kualitas lebih rendah dan nilainya jauh lebih rendah dari yang asli. Nah, untuk menghindari resiko ini kamu harus berhati-hati. Pastikan kamu beli di platform atau toko resmi. Kalau perlu, pastikan keasliannya terbukti pakai alat pendeteksi.

Tidak Menghasilkan Passive Income

Menurut situs OJK (Otoritas Jasa Keuangan), emas sendiri tidak menghasilkan keuntungan secara pasif. Emas ini hanya bisa memberikan keuntungan kalau dijual. Jadi berbeda dengan pasar modal pada umumnya. 

Apa Saja Yang Harus Dilakukan Supaya Investasi Emas Lebih Untung?

Investasi emas bisa gampang-gampang sulit kalau tujuanmu adalah mencari keuntungan. Kamu bisa melakukan hal berikut:

  • Beli Saat Harga Turun – Ketika harga emas sedang anjlok atau mengalami titik terendah dalam tren jangka panjang, maka saat itulah waktu yang tepat untuk membeli emas. Jadi jangan FOMO. Saat emas naik dan mencapai puncak, kamu justru pengen beli. 
  • SImpan Dalam Jangka Panjang – Jangan berharap mendapatkan keuntungan besar dalam jangka pendek karena ini bukanlah sifat emas. Sebagai aset safe haven, emas bisa sangat menguntungkan kalau kamu simpan selama 5-10 tahun lebih. 
  • Pertimbangkan Emas Digital – Biar lebih aman dan lebih muda, kamu bisa mempertimbangkan emas digital. Jadi nggak perlu pusing mencari deposit box atau tempat khusus untuk menyimpan asetmu. Selain itu, biayanya transaksi juga lebih kecil kalau dibanding emas fisik. Plus lebih efisien buat kamu yang mencari instrumen jangka panjang yang fleksibel. 

Untuk kamu yang sedang mempertimbangkan emas sebagai instrumen dalam berinvestasi, mungkin kamu bisa mempertimbangkan tips yang kami bahas di atas. Kuncinya dalam berinvestasi adalah jangan menaruh seluruh telur dalam satu keranjang, plus pahami tujuan, dan resiko yang bisa kamu tanggung.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *